Pontianak Kubu Raya Sekadau Sanggau Landak Sintang Melawi Kapuas Hulu Ketapang Bengkayang Singkawang Mempawah Sambas Kayong Utara

VIRAL! Aliong Bisnis Bayangan, Gurita Emas Ilegal di Sandai Kalimantan Barat Tak Terbendung


Jejak kejahatan emas ilegal di Ketapang viral. Kasus pembelian emas ilegal kembali merebak. Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat menjadi sorotan. Sebuah rumah diduga kuat beroperasi sebagai pusat transaksi gelap. Tempat ini milik *kaki Aliong*, bernama Athat.

Menurut sumber berwenang kepada tim, rumah tersebut berfungsi sebagai titik kumpul emas haram.

Logam mulia itu didapat dari aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah sekitar. Sumber tersebut menegaskan peran kunci Aliong sebagai pemodal.

"Pembeli besar bercokol di Sandai. Modal berasal dari Aliong, pelaksana harian dipegang Athat," ujar narasumber kepada tim Minggu (7/12/2025).

Gurita Bisnis Haram Emas Ilegal 

Aktivitas ini bukan fenomena baru. Praktik pembelian emas ilegal merupakan mata rantai krusial yang menghidupi PETI.

Keberadaan pembeli besar seperti ini memberi pasar, mendorong eksploitasi alam terus-menerus.

Dampaknya merusak menciptakan ketimpangan sosial, serta merugikan negara dari segi penerimaan.

Masyarakat setempat kerap terdiam. Campur rasa takut dan ketergantungan ekonomi membuat mereka enggan bersuara.

"Semua tahu itu ilegal, tapi kebutuhan hidup membuat orang tutup mata," tutur seorang warga yang meminta dirahasiakan.

Kegiatan PETI dan perdagangan emas ilegal meninggalkan jejak destruktif. Biaya pemulihan jauh lebih mahal dibanding keuntungan sesaat diraup segelintir orang.

APH, pemerintah daerah mengaku terus berupaya memberantas praktik ini. Namun, kompleksitas masalah, mulai dari aspek ekonomi warga hingga dugaan jaringan kuat, membuat penanganan tak semudah membalik telapak tangan.

Tantangan Penegakan Hukum

Penindakan terhadap pembeli emas ilegal menjadi kunci pemutusan mata rantai. Tanpanya, PETI akan terus menemukan pasar.

Dibutuhkan sinergi kuat antara kepolisian, pemerintah daerah, dan instansi terkait. Penguatan regulasi serta pengawasan di tingkat tapak juga mutlak diperlukan.

Harapan untuk Sandai dan Ketapang tetap ada. Transformasi menuju pertambangan rakyat berizin serta ekonomi alternatif menjadi solusi berkelanjutan.

Pemberdayaan masyarakat dengan pelatihan dan akses permodalan bisa mengalihkan ketergantungan pada tambang ilegal.

Peristiwa di Sandai menjadi cermin masalah nasional. Ia menunjukkan betapa bisnis emas ilegal telah menjalar, menghidupi jaringan bawah tanah merusak. Tindakan tegas dan berkelanjutan bukan pilihan, namun keharusan.

Sampai kini, sosok Aliong tak terjangkau. Upaya menghubungi sia-sia. Ia menghilang tanpa jejak. Ini menyisakan tanda tanya besar atas jaringan dibangun.( Euis  ). 

Tinggalkan Komentar

Lebih baru Next